Kebanjiran Gol si MU di Akhir Tahun Manchester United

0
Kebanjiran Gol si MU di Akhir Tahun

Kebanjiran Gol Manchester United menutup tahun 2024 dengan cara yang kurang memuaskan. Kekalahan dari Newcastle United menjadi puncak dari tren buruk yang sudah mereka jalani sepanjang bulan Desember. Pada laga yang digelar di Old Trafford pada Selasa (31/12/2024) dini hari WIB, MU harus rela menerima kekalahan 0-2 dari tim tamu. Hasil ini tentu membuat banyak orang bertanya-tanya, apa yang sebenarnya terjadi dengan Setan Merah IDCASH88?

Gol cepat dari Alexander Isak di babak pertama dan tambahan gol dari Joelinton semakin memperburuk keadaan bagi pasukan Ruben Amorim. Kekalahan ini menjadi yang keempat berturut-turut bagi MU, sebuah catatan yang tentu sangat jauh dari harapan penggemar mereka. Selain itu, bulan Desember menjadi bulan yang sangat sulit bagi MU, di mana mereka hanya berhasil meraih tiga kemenangan dari sembilan pertandingan yang dimainkan. Itu pun kemenangan yang diraih belum benar-benar menunjukkan performa meyakinkan, yang membuat fans semakin gelisah.

Catatan Kebobolan yang Mengkhawatirkan

Dengan kekalahan dari Newcastle, MU semakin memperpanjang catatan kebobolan mereka. Statistik mencatat bahwa sepanjang bulan Desember, Setan Merah sudah kebobolan 18 gol di semua kompetisi. Angka tersebut menjadi catatan kebobolan bulanan terburuk bagi MU sejak Maret 1964—lebih dari enam dekade yang lalu, lho! Saat itu, MU juga kebobolan 18 gol dalam satu bulan, sebuah tanda bahwa lini pertahanan mereka sedang dalam masalah besar.

Rangkaian Hasil Buruk Desember

Kalau kita lihat secara keseluruhan, penampilan lini belakang MU memang sangat disorot. Berikut ini adalah rangkaian hasil buruk yang harus mereka alami sepanjang Desember:

  • Awal Desember: MU berhasil meraih kemenangan 4-0 atas Everton, yang menjadi satu-satunya pertandingan di bulan itu di mana mereka mampu menjaga gawang tetap bersih (clean sheet).
  • Pertengahan Desember: Mereka kebobolan dua gol dari Arsenal dan tiga gol dari Nottingham Forest, yang menambah daftar kekalahan mereka.
  • Akhir Desember: Masalah semakin memburuk ketika mereka kalah telak 1-4 dari Tottenham Hotspur dan 1-3 dari Bournemouth. Bahkan Wolverhampton Wanderers pun berhasil mencetak dua gol dalam laga Boxing Day.

Statistik Menyedihkan Musim Ini

Melihat hasil-hasil tersebut, kini MU punya selisih gol yang negatif. Mereka baru mencetak 21 gol, namun sudah kebobolan 26 gol di Liga Inggris musim ini. Angka ini jelas menunjukkan bahwa masalah utama mereka ada di lini pertahanan yang rapuh dan juga kurangnya konsistensi dari Andre Onana sebagai penjaga gawang utama. Kalau dibiarkan, ini bisa jadi masalah yang lebih besar di masa depan.

Kebanjiran Gol Perbandingan dengan Musim 1963/1964

Menariknya, meskipun jumlah kebobolan mereka di bulan Desember sama dengan yang terjadi pada musim 1963/1964, situasi pada saat itu berbeda. Di musim tersebut, MU mampu finis sebagai runner-up Liga Inggris meski lini belakang mereka kurang solid. Yang menjadi penyelamat mereka adalah produktivitas lini depan yang sangat baik, dengan total 90 gol sepanjang musim. Jadi, meskipun kebobolan banyak gol, mereka tetap bisa bersaing di papan atas berkat ketajaman lini serang mereka.

Kebanjiran Gol Harapan untuk Tahun Baru

Dengan performa yang buruk ini, jelas Ruben Amorim sekarang berada di bawah tekanan besar untuk segera memperbaiki timnya. Para penggemar berharap agar manajemen klub segera mengambil langkah serius di bursa transfer Januari, terutama untuk memperkuat lini pertahanan yang saat ini sangat rapuh. Tanpa perbaikan nyata, tampaknya sulit bagi MU untuk mengakhiri musim dengan catatan positif.

Tahun 2024 memang ditutup dengan bayang-bayang kekalahan, tapi optimisme harus tetap ada. Akankah Setan Merah bisa bangkit di tahun baru? Semua mata kini tertuju pada strategi yang akan diterapkan oleh Ruben Amorim dan bagaimana konsistensi para pemain di lapangan ke depannya. Hanya waktu yang bisa menjawab.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *